Rabu, 03 Desember 2014

Pemanfaatan Teknologi Di Bidang Kepolisian

Teknologi Informasi dan Komunikasi atau TIK dapat masuk kedalam segala bidang termasuk Kepolisian. Kepolisian mengunakan teknologi informasi untuk melakukan berbagai aktifitas. Contoh yang umum adalah pemanfaatan teknologi informasi untuk pembuatan SIM. Contoh penerapan teknologi informasi tersebut meliputi penggunakan komputer, kamera digita, perekam sidik jari, dan pencetak kartu SIM. Dengan penerapan teknlogi ini makah diharapkan layanan pembuatan SIM dapat diselesaikan lebih cepat.

Teknologi pemampatan gambar memungkinkan penyimpan sidik jari secara elektronis dengan ukuran yang sangat kecil sehingga tidak terlalu meyita ruang penympanan, Smentara itu, teknologi pencocokan pola dapat digunakan untuk memudahkan pencarian sidik jadi yang tersimpan dalam basis data.

Tenologi pengenalan wajah dapat digunakan untuk mengenali wajah para pelaku tindakan kriminal. Teknologi tersebut umumnya menyimpan suatu basis data ayng terdiri atas sktesa wajah atau foto-foto para pelaku. Sebagai contoh. Departemen Kepolisian di California dapat melacak para tersangka dengan cara mencocokkan foto-foto tersangka dengan basis data yang ada.

http://imagizer.imageshack.us/a/img96/4342/beritapolisi.jpg
Kehadiran globalisasi membawa pengaruh bagi kehidupan suatu bangsa. Pengaruh globalisasi dirasakan di berbagai bidang kehidupan seperti kehidupan politik, ideologi, ekonomi, sosial budaya, pertahanan keamanan dan lain-lain yang akan mempengaruhi nilai-nilai nasionalisme bangsa. Secara umum globalisasi dapat dikatakan suatu proses tatanan masyarakat yang mendunia dan tidak mengenal batas wilayah.

Menurut Edison A. Jamli (Edison A. Jamli dkk, Kewarganegaraan, 2005), globalisasi pada hakikatnya adalah suatu proses dari gagasan yang dimunculkan, kemudian ditawarkan untuk diikuti oleh bangsa lain yang akhirnya sampai pada suatu titik kesepakatan bersama dan menjadi pedoman bersama bagi bangsa- bangsa di seluruh dunia. Dengan kata lain proses globalisasi akan berdampak melampaui batas-batas kebangsaan dan kenegaraan.

Sebagai sebuah proses, globalisasi berlangsung melalui dua dimensi, dalam interaksi antar bangsa, yaitu dimensi ruang dan dimensi waktu. Dimensi ruang yang dapat diartikan jarak semakin dekat atau dipersempit sedangkan waktu makin dipersingkat dalam interaksi dan komunikasi pada skala dunia. Hal ini tentunya tidak terlepas dari dukungan pesatnya laju perkembangan teknologi yang semakin canggih khususnya teknologi informasi dan komunikasi (TIK).


Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) adalah pendukung utama bagi terselenggaranya globalisasi. Dengan dukungan teknologi informasi dan komunikasi, informasi dalam bentuk apapun dan untuk berbagai kepentingan, dapat disebarluaskan dengan mudah sehingga dapat dengan cepat mempengaruhi cara pandang dan gaya hidup hingga budaya suatu bangsa. Kecepatan arus informasi yang dengan cepat membanjiri kita seolah-olah tidak memberikan kesempatan kepada kita untuk menyerapnya dengan filter mental dan sikap kritis. Makin canggih dukungan teknologi tersebut, makin besar pula arus informasi dapat dialirkan dengan jangkauan dan dampak global. Oleh karena itu selama ini dikenal asas “kebebasan arus informasi” berupa proses dua arah yang cukup berimbang yang dapat saling memberikan pengaruh satu sama lain.

Namun perlu diingat, pengaruh globalisasi dengan dukungan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) meliputi dua sisi yaitu pengaruh positif dan pengaruh negatif. Pengaruh positif yang dapat dirasakan dengan adanya TIK adalah peningkatan kecepatan, ketepatan, akurasi dan kemudahan yang memberikan efisiensi dalam berbagai bidang khususnya dalam masalah waktu, tenaga dan biaya. Sebagai contoh manifestasi TIK yang mudah dilihat di sekitar kita adalah pengiriman surat hanya memerlukan waktu singkat, karena kehadiran surat elektronis (email), ketelitian hasil perhitungan dapat ditingkatkan dengan adanya komputasi numeris, pengelolaan data dalam jumlah besar juga bisa dilakukan dengan mudah yaitu dengan basis data (database), dan masih banyak lagi.


Sedangkan pengaruh negatif yang bisa muncul karena adanya TIK, misalnya dari globalisasi aspek ekonomi, terbukanya pasar bebas memungkinkan produk luar negeri masuk dengan mudahnya. Dengan banyaknya produk luar negeri dan ditambahnya harga yang relatif lebih murah dapat mengurangi rasa kecintaan masyarakat terhadap produk dalam negeri. Dengan hilangnya rasa cinta terhadap produk dalam negeri menunjukan gejala berkurangnya rasa nasionalisme masyarakat kita terhadap bangsa Indonesia.

Pada hakikatnya teknologi diciptakan, sejak dulu hingga sekarang ditujukan untuk membantu dan memberikan kemudahan dalam berbagai aspek kehidupan, baik pada saat manusia bekerja, berkomunikasi, bahkan untuk mengatasi berbagai persoalan pelik yang timbul di masyarakat. TIK tidak hanya membantu dan mempermudah manusia tetapi juga menawarkan cara-cara baru di dalam melakukan aktivitas-aktivitas tersebut sehingga dapat mempengaruhi budaya masyarakat yang sudah tertanam sebelumnya.

Budaya atau kebudayaan adalah kerangka acuan perilaku bagi masyarakat pendukungnya yang berupa nilai-nilai (kebenaran, keindahan, keadilan, kemanusiaan, kebijaksanaan, dll ) yang berpengaruh sebagai kerangka untuk membentuk pandangan hidup manusia yang relatif menetap dan dapat dilihat dari pilihan warga budaya itu untuk menentukan sikapnya terhadap berbagai gejala dan peristiwa kehidupan.


Jadi bagaimana TIK dapat mempengaruhi nilai-nilai yang telah tumbuh di masyarakat dalam suatu bangsa itu sangat tergantung dari sikap masyarakat tersebut. Seyogyanya, masyarakat harus selektif dan bersikap kritis terhadap TIK yang berkembang sangat pesat, sehingga semua manfaat positif yang terkandung di dalam TIK mampu dimanifestasikan agar mampu membantu dan mempermudah kehidupan masyarakat, dan efek negatif dapat lebih diminimalkan.

2.2       Pengertian Ketahanan dan Keamanan Nasional

Banyak para pakar yang menyatakan tentang pemahaman keamanan nasional (national security). Misalnya, Meehan (1996) menyatakan bahwa keamanan nasional adalah fungsi utama dari tiap-tiap Negara yang mewujudkan perlindungan atas rakyatnya dari bahaya luar dan keamanan dalam negeri. Nasution (1992), menyatakan soal keamanan nasional adalah soal nasional dan bukan soal militer, bukan soal politik saja, tetapi soal kita semua. Pertahanan, sudah sama dengan keamanan. Setiap bahaya bagi keamanan dari dalam, selalu dibarengi dan diboncengi oleh bahaya pertahanan dari luar.

Pertahanan keluar dan keamanan ke dalam sudah menjadi satu serta saling merasuki diantaranya. Dari berbagai pendapat itu, dan dengan adanya pertimbangan kondisi geografis Indonesia sebagai Negara Kepulauan (Geopolitik), sifat dasar dan hirarki doktrin, serta pemahaman akan perang, konflik bersenjata, dan damai, dicermati bahwa keamanan nasional dapat diartikan sebagai sesuatu yang tidak terpisahkan dari pertahanan Negara, yang pemahamannya berangkat dari konsepsi holistik tujuan nasional. Selain itu, istilah keamanan dapat dipersepsikan lebih luas dibandingkan dengan istilah pertahanan. Mengingat, keamanan (nasional), mempunyai fungsi dari berbagai aspek.

Misalnya, aspek Negara, aspek keselamatan bangsa, aspek perlindungan masyarakat, dan aspek keamanan/ketertiban masyarakat. Dengan kata lain, dalam kaitan paradigma nasional soal keamanan nasional, jika tataran hirarkhi mengacunya keatasnya maka akan mendukung dan mendasari soal tujuan nasional, termasuk didalamnya kepentingan nasional. Sebaliknya, ke bawah mengatur dan/atau asimetris dengan strategi nasional yang didukung kekuatan/strategi politik, ekonomi, militer, dan lainnya.

Berbeda dengan keamanan nasional yang sifatnya holistik, nasional, dan komperhensif dalam mendukung kepentingan dan atau tujuan nasional yang melibatkan secara integrative antar tiap komponen bangsa. Pertahanan Negara (2002), dipahami sebagai usaha untuk mempertahankan kedaulatan Negara, keutuhan wilayah NKRI, dan keutuhan segenap bangsa dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan Negara. Pertahanan Negara, pada hakekatnya sebagai upaya pertahanan bersifat semesta yang penyelenggaraannya didasarkan pada kesadaran atas hak dan kewajiban warga Negara serta keyakinannya pada kekuatan dirinya sendiri. Dimana, tujuannya adalah menjaga dan melindungi kedaulatan Negara, keutuhan wilayah NKRI, dan keselamatan bangsa dari segala ancaman.

Sementara itu, fungsinya mewujudkan dan mempertahankan seluruh wilayah NKRI sebagai satu kesatuan pertahanan. Diselenggarakan, melalui usaha-usaha membangun dan membina kemampuan, daya tangkal Negara dan bangsa, serta menanggulangi setiap ancaman, yang oleh pemerintah dipersiapkan secara dini dengan sistem pertahanan Negara. Lalu, sistem pertahanan negaranya diarahkan untuk menghadapi ancaman militer menempatkan TNI sebagai komponen/kekuatan utama dengan dukungan komponen cadangan dan pendukung. Sedangkan, ancaman non militer menempatkan lembaga pemerintah di luar bidang pertahanan sebagai unsur utama, dengan didukung unsur lain dari kekuatan bangsa. Adapun sebagai warga Negara, diatur tentang hak dan kewajiban untuk upaya Bela Negara melalui setidaknya pendidikan kewarganegaraan, pelatihan dasar kemiliteran secara wajib, dan lainnya (UU No. 3/2002 pasal 9).



Pengertian ketahanan nasional merupakan kondisi dinamika suatu bangsa berisikeuletan dan
ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan kekutan nasional didalam menghadapi dan mengatasi segala tantanagan, ancaman, hambatan dan gangguan (TAHG) baik dari luar maupun dari dalam yang langsung maupun tidak langsung membahayakan integritas, intensitas kelangsungan hidup bangsa dan negara serta perjuangan mengejar tujuan perjuanagan nasionalnya. (Riyanto, 2008)

2.4       Dampak TIK terhadap Ketahanan dan Keamanan Nasional

Perkembangan teknologi informasi yang demikian pesatnya haruslah diantisipasi dengan hukum yang mengaturnya dimana kepolisian merupakan lembaga aparat penegak hukum yang memegang peranan penting didalam penegakan hukum, sebab tanpa adanya hukum yang mengatur dan lembaga yang menegakkan maka dapat menimbulkan kekacauan didalam perkembangannya. Dampak negatif tersebut menimbulkan suatu kejahatan yang dikenal dengan nama CYBERCRIME” yang tentunya harus diantisipasi dan ditanggulangi. Dalam hal ini Polri sebagai aparat penegak hukum telah menyiapkan unit khusus untuk menangani kejahatan cyber ini yaitu UNIT V IT/CYBERCRIMEDirektorat II Ekonomi Khusus Bareskrim Polri.

MODUS OPERANDI
Kejahatan yang berhubungan erat dengan penggunaan teknologi yang berbasis komputer dan jaringan telekomunikasi ini dikelompokkan dalam beberapa bentuk sesuai modus operandi yang ada5, antara lain:
Modus Operandi 1 2 3 4 5
Illegal Contents Data Forgery Cyber Espionage Cyber Sabotage and Extortion Offense against Intellectual Property

Video dengan pemanfaatan teknologi dengan benar


Salah satu video yang menggunakan teknologi dengan tidak benar

 

Rabu, 26 November 2014

orang beriman

Selain itu, sebagai orang yang beriman terhadap sifat-sifat wajib Allah, kita harus memiliki sikap perilaku terpuji, baik terhadap diri sendiri, keluarga, sesama, maupun terhadap alam lingkungan di mana kita tinggal. Sikap dan perilaku terpuji itu merupakan cerminan dari keimanan terhadap sifat-sifat wajib Allah dengan baik dan benar.

Sikap atau perilaku terpuji yang harus kita miliki yang berhubungan dengan iman kepada sifat wajib Allah antara lain sebagai berikut :

Sikap jujur

Jujur merupakan sikap perilaku yang sangat terpuji. Setiap muslim yang beriman kepada Allah SWT. dan segala sifat-sifat-Nya, tentu meyakini bahwa Allah itu ada (wujud), memiliki pendengaran dan penglihatan yang Maha kekal dan abadi. Tak akan ada suatu perbuatan yang tampak dan tersembunyi, yang luput dari penglihatan dan pendengaran Allah SWT. sehingga orang yang beriman tidak akan berdusta, baik dalam ucapan maupun perbuatan. Jadi, apa pun yang dilakukannya selalu mendatangkan kebenaran, dan jauh darisikap dusta dan kebohongan. Sebab di dalam hatinya ada keyakinan bahwa, sebaik-baik menyimpan dusta kepada orang lain, tetap saja Allah SWT. mengetahui dan tidak dapat didustai.

Sikap amanah dan bertanggung jawab

Orang yang beriman dengan baik dan benar kepada sifat-sifat Allah SWT., akan tumbuh dalam jiwanya sikap mental dan perilaku amanah, yakni dapat dipercaya, dan sikap perilaku penuh tanggung jawab atas apa yang menjadi tugas dan kewajibannya.

Sikap amanah dan tanggung jawab ini akan muncul, manakala ia meyakini betul bahwa Allah SWT. itu sangat berbeda dengan makhluk-Nya. Dia Maha Melihat dan Maha Mendengar, meskipun tidak menggunakan mata kepala dan telinga sebagaimana layaknya manusia. Apa pun yang menjadi tugas dan kewajibannya akan dilaksanakan dan dikerjakan dengan penuh rasa tanggung jawab, jauh dari sikap curang dan dusta.

Sikap rajin menuntut ilmu dan ulet bekerja

Rajin artinya sungguh-sungguh dan ulet artinya pantang menyerah. Sikap ini hanya dimiliki oleh orang-orang yang beriman kepada Allah SWT. dan segala sifat-sifat-Nya. Sebab kekuatan iman kepada Allah dapat mendorong seseorang untuk terus maju dalam meraih kesuksesan hidup. Dorongan itu akan terus bergema sepanjang imannya masih kuat dan stabil, sehingga akan membuatnya menjadi rajin dan tekun, baik dalam belajar maupun bekerja.

Rajin pangkal pandai, dan ulet pangkal sukses. Dalam sejarah umat manusia, tidak ada orang yang pandai dengan bermalas-malasan, dan tidak ada orang yang mendapat kekayaan dengan berpangku tangan. Oleh sebab itu, rajinlah dalam menuntut ilmu dan belajar dan jangan mudah berputus asa, agar kelak tidak menyesal.

1

orang beriman

orang tidak beriman

orang biasa

2

orang orang kristen beriman

orang kristen tidak beriman

orang kristen biasa banget


Rabu, 05 November 2014

Stance

Stance. Dalam aliran ini sering pemilik mobil mengutamakan kerapatan antara bibir velg dan fender, sehingga membuat mobil kelihatan sangat mepet ke tanah, dengan dukungan adanya modifikasi camber. Di aliran ini memanfaatkan modifikasi ekstrim pada suspensi dan peredam serta penggunan velg super lebar dengan ban menyerupai donat.


Aliran Stance tidak hanya di dominasi dengan mobil-mobil lansiran 2000 ke atas, tetapi mobil klasik/retro juga semakin banyak yang mengadopsi aliran Stance ini. Biasanya para pemilik mobil dengan aliran "STANCE", susah ketika melewati jalan yang berlubang atau yang banyak polisi tidur nya, karena bisa repot kalo nyangkut hahahaha.



Suara gesekan antara fender dengan ban atau lebih ekstrim nya denga  bibir velg, bukan menjadi hal yang aneh bagi mobil beraliran Stance ini. justru menjadi pemacu adrenalin ketika terjadinya gesekan.



Mobil beraliran Stance biasanya tampak Outstanding, dan biasanya orang-orang mengabadikan pada media foto atau pun video. ini juga menjadi daya tarik sendiri bagi pemilik mobil untuk menjadikan mobil nya lebih "Stance and Enchanced"yang kemudian menjadi terkenal melalui media sosial, media berita otomotif,dan media-media yang berbau otomotif.



Mobil-mobil yang menggunakan aliran ini tidak hanya didominasi dengan mobil sedan atau pun Citycar tapi juga family car dan SUV.



Pencarian terhadap citarasa unik dan lain daripada yang lain menjadikan semua mobil layak dan bisa dijadikan media ambisi pemiliknya untuk merubah mobil menjadi stylish. Warna-warna hitech dan minty, lampu-lampu bling-bling dan aksesoris yang memperkuat nuansa “cool and Steady” menjadi bulan-bulanan anak modifikasi Stance ini.



Unsur Norak dan Urakan juga tidak lepas menjadi suatu cara dalam memodifikasi mobil menjadi sebuah keunikan tersendiri bagi penganut aliran Stance ini. Walau sekali lagi, Stancelovers masih lebih banyak yang menyenangi gaya Clean and Static pada tunggangan sehari-harinya.



Semakin tenarnya aliran ini juga didukung oleh semakin mudahnya sarana internet khususnya mobile internet. Penggunaan smartphone dan tablet untuk mengakses media sosial macam Facebook, Twitter dan Instagram inilah yang membuat mudah para penyuka modifikasi mobil untuk mendapatkan akses informasi trend modifikasi terbaru mulai trend JDM, Trend Hellaflush, Trend Stance hingga Slammed Style. Dan penyebaran informasi yang mudah dan global inilah yang membuat aliran modifikasi mobil Stance menjadi Cetar Membahana di seantero Dunia.


Kamis, 14 Agustus 2014

JDM STYLE

Apa itu JDM ? dan produk non-Jepang untuk bergaya JDM Apakah itu JDM ? JDM adalah singkatan dari Japan Domestic Market. JDM merupakan gaya modifikasi yang mengacu pada barang-barang modifikasi yang pembuatannya berasal dari produsen jepang.

Tetapi ternyata berjalan seiringan perkembangan jaman JDM tidak selalu mengandalkan produk Jepang. Produk luar Jepangpun juga bisa dipakai walau tidak semua. Bahkan produsen mobil Jepang masih mengandalkan produk luar velg di mobil sport mereka.
Apa sajakah? Ini dia…

BBS
Produk asal Jerman ini dari dulu hingga sekarang masih nge-hit di Jepang. Belum lagi pihak BBS mempercayai Washabeam co.Ltd, salah satu pemegang manufaktur BBS, untuk membuat velg balap BBS berbahan magnesium dan alumunium. Hingga akhirnya BBS sangat nge-hit di Jepang bahkan dari dulu hingga sekarang beberapa pabrikan Jepang menjadikan velg BBS sebagai velg OEM mereka.
Beberapa tuner top Jepang mempercayai velg BBS untuk mobil kencang mereka. Seperti Mine’s yang memakai velg BBS untuk Skyline kencang mereka, dan Amuse yang memakai velg BBS untuk Fairlady Z-nya.
Artinya, BBS sangat sah untuk bergaya JDM.




OZ Wheels
Produk asal Italia ini di era 90-an sempat nge-hit. Beberapa pabrikan Jepang menjadikan velg OZ sebagai velg standar atau OEM mereka. Seperti Lancer Evo III yang bervelg standar OZ. Bahkan tuner VIP Junction Produce menggunakan OZ Scara untuk velg icon mobil mereka.
Seperti BBS, OZ juga mempercayakan Jepang untuk membuat velg balap OZ, velg OZ yang dibuat di Jepang adalah OZ Superturismo Evo, hanya saja velg OZ untuk bergaya JDM tidak sebanyak BBS.
Velg OZ yang masih sahih untuk bergaya JDM adalah OZ Scara, OZ Superturismo Evo, OZ OEM Lancer Evolution, OZ Rally, OZ Superturismo, OZ Mugen (khusus Honda), OZ Opera, OZ Futura, OZ 5 Spoke Gold, dan OZ Prodrive. Sebab velg sejenis itu di Jepang banyak peminatnya dan seringkali dipasang di mobil Jepang mereka.


Speedline Corse
Di Jepang banyak juga yang memakai velg Speedline untuk mobil mereka yang bergaya JDM, biasanya mobil tahun 90-an atau mobil seperti Lancer Evo dan Impreza tahun 90-an sepertinya mereka terpengaruh dengan mobil-mobil Jepang yang beraksi di ajang WRC.
Mobil Jepang sangat mendominasi di ajang WRC dan banyak mobil Jepang yang sukses di ajang WRC bersama velg asal Inggris ini seperti Toyota Celica dan Subaru Impreza yang sempat memakai velg Speedline untuk balap reli. Karena kesuksesan itu, sepertinya membawa pengaruh bagi penggemar modif racing di era 90-an.

Rabu, 13 Agustus 2014

HELLAFLUSH

Bila tahun 1980an kita mengenal dengan gaya modifikasi yang mengaplikasikan ban donat, sekarang gaya modifikasi tersebut kembali muncul dan berkembang menjadi istilah Hellafllush, yang kurang lebih sama tetapi dengan kemasan jaman sekarang.




Akhir-akhir ini, jagat modifikasi sedang ramai memperbincangkan genre baru modifikasi bergaya Hellafllush. Gaya modifikasi yang sangat popular di Amerika ini memang selalu membius modifikator di Indonesia untuk mencoba untuk mengaplikasikan gaya modifikasi tersebut. Tapi taukah anda asal muasal gaya modifikasi ini? Percaya atau tidak percaya, konon Hellaflush  adalah hasil ide kreasi asli maniak modifikasi Indonesia pada 90-an akhir.

Kemudian kreasi ini terbawa ketika mereka melanjutkan sekolah ke berbagai negara seperti Australia, Amerika, dan Kanada. Di Indonesia sendiri pada tahun 1980an, gaya modifikasi ini popular dengan sebutan gaya selatan (south style) atau bisa disebut juga gaya anak Jakarta Selatan.




"It's hell-a-flush!" (roda celup ke dalam spakbor), itulah yang selalu dikatakan bule setempat ketika melihat mobil para pelajar Indonesia di negaranya. Sejak saat itu gaya modifikasi ini dikenal dengan sebutan Indo Style Flush yang kemudian menjadi istilah Hellaflush.




Gaya modifikasi Hellaflush menggunakan velg dengan diameter yang besar dan celong sedalam mungkin. Sedangkan untuk bannya menggunakan profil ban donat atau bisa juga yang berprofil tipis. Tidak lupa juga dengan mencustom per sependek-pendeknya agar ceper. Dengan pengaplikasian tersebut, didapatlah mobil dengan tampil yang ceper dan keempat roda memepet sepatbor. Bahkan meskipun sudah ceper, banyak orang yang merubah chamber belakang menjadi minus agar bisa lebih ceper lagi.

Pemakaian diameter velg tak mewajibkan ukuran yang maksimal, yang terpenting harus selaras dengan estetika tampilan mobil dan tidak terlihat memaksa. Contohnya dengan memakai velg berdiameter 15” dengan lebar 8” dengan spesifikasi offset agresif yang dipasangkan dengan ban 185/65R15. Contoh lain misalnya velg  berdiameter 18” dengan lebar 10,5” yang memakai ban 205/40R18.




Sumber: http://modifikasi.bosmobil.com/Demam_Gaya_Modifikasi_Hellaflush-b-873.html